Padepokanpatrap Surakarta Yayasan Solo Spirit Islam . Lembaga sosial keagamaan (sudah terdaftar resmi di kementrian hukum dan HAM) yang bergerak di bidang pengembangan potensi umat melalui jalan spiritual Tag: panti asuhan. Posted on 08/06/2008. Tumakninah di Panti Asuhan Nur Hidayah Solo. tadi malam pelatihan tumakninah di PA Nur hidayah Gedungbaru milik Muhammadiyah itu diberi nama Muhammad Soedja. Pebalap muda Indonesia, Rio Haryanto, ternyata memiliki jiwa sosial yang sangat tinggi. Pria kelahiran 22 Januari 1993 ini ternyata mempunyai Pondok Pesantren dan panti asuhan yang terletak di Solo, Jawa Tengah. "Sejak 2003, kakekku punya lahan di Solo. Awalnya membangun masjid, kemudian ada ide untuk mendirikan pondok pesantren dan panti asuhan," tutur Rio saat menjadi bintang Angkattangan,Tuhan turun tangan mencukupkan kebutuhan kami ". Bila anda tergerak untuk mendonasi buat kebutuhan anak-anak panti asuhan Misi Nusantara untuk kebutuhan pokok (beras,lauk,dll),biaya sekolah Bisa disalurkan melalui : • Bank BCA 015-2279 467 a/n Victory Hans • Bank Mandiri 138-00-0 a/n.LEMBAGA PANTI ASUHAN ANAK MISI NUSANTARA Asrama Panti Misi Nusantara : Bibis wetan rt BalaiBesar Wilayah Sungai Bengawan Solo menggelar Acara Perayaan Natal dan Tahun Baru 2019 untuk seluruh keluarga besar Kristiani Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo, Balai Sungai dan Perum Jasa Tirta 1 pada Jum'at (11/01/2018) malam di Gedung PJT.Perayaan Natal dibuka dengan Ibadah Natal, Penyalaan Lilin Natal, Lagu Pujian dan Renungan oleh Himpunan Warga Kristen (HWK) BBWS Bengawan Solo. zY3D0p. Posted on Panti Asuhan Yatim Puteri Aisyiyah – Manahan, Banjarsari, SoloPanti Asuhan di Banjarsari, SoloAlamat Jl. Samratulangi No. 15, Manahan, Banjarsari, Solo, Surakarta, 57139 No. Telepon Peta Lokasi Panti Asuhan Yatim Puteri Aisyiyah Related postsSenyum Yatim Indonesia – Pajang, Laweyan, SoloYayasan Pemeliharaan Anak dan Bayi Permata Hati Surakarta – Jl. Pracanda, Jebres, SoloYayasan Nurul Hayat – Jl. Brigjen Katamso, Jebres, SoloYayasan Gunungan – Jayengan, Serengan, SoloYayasan Daarut Taqwa – Sumber, Banjarsari, SoloYayasan Asuhan Anak Tuna – Jl. Wisanggeni, Serengan, Solo Assalamualaikum… Hello all! How’s your day? How are you? I just make a little back to share a short story about Solo Berkikah to you all!. Hehehe.. Okay, here we go.. *jeeeng jeeeng jeeeeng* So, what is Solo Berkikah? ._.? Solo Berkikah Solo Bersama Kita Sedekah adalah wadah sedekah online yang ditujukan buat siapaaa aja yang mau sedekah! Tim Solo Berkikah bakalan bantu buat sumbangin sedekah kalian. Kadang kan ada tuh, yang bingung, pengen sedekah tapi kemana ya? Pengen nyumbang ke Panti Asuhan tapi aku baru bisa sedekah segini. Naah.. sedekah kalian nanti bakal di akumulasi dengan sedekah – sedekah teman yang lain, dan Insya Allah tiap 3 bulan sekali kita sumbangin bersama ke Panti Asuhan atau Masjid atau yang membutuhkan. Kalian bisa mention ke SoloBerkikah kalo ada info orang yang sakit atau membutuhkan supaya kita bisa bantu. Atau langsung sedekahin uang kalian ke rekening ini BNI Syariah 0208781975 dan kalian bisa ikut proses nyumbangnya juga loooh. Insya Allah kalo uang sedekah udah ngumpul bisa langsung disumbangin. Biasakan sedekah sedikit demi sedikit, lama-lama pahala membukit, Aamiin. Alhamdulillah, sebagian sedekah kalian lewat Solo Berkikah udah kita sumbangin buat kesembuhan saudara kita bernama Sarah 11 tahun yang sedang sakit Lupus. Lewat mas Amirul dan Griya Kupu Insya Allah sumbangan sedekah kalian bermanfaat buat Sarah. Semoga cepat sembuh, Aamiin. Sebagian lainnya juga udah di sumbangin ke Masjid dan Kotak Amal. Insya Allah apa yang udah kita sedekahin bisa jadi pemberat timbangan kebaikan kita kelak di akhirat. Aamiin Ya Robbal Alamin. Ini ada sedikit cerita tentang kunjungan Solo Berkikah ke salah satu panti Asuhan di Solo. Tepatnya di Panti Asuhan Aisyiyah. Sore itu, tepat adzan Ashar berkumandang tim Solo Berkikah sampai di Panti Asuhan Aisyiyah, Manahan, Solo. Terlihat ada beberapa anak berlari menuju ke Masjid. Mereka tinggal bersama di sebuah panti asuhan yang pastinya mereka tidak ingin. Mereka masih terlalu kecil untuk hidup sendiri dan mandiri. Mereka sangat hebat. Mereka memiliki hati yang kuat untuk tetap bisa melihat teman-teman sebayanya mengandeng tangan ayahnya ketika menyebrang jalan atau memeluk erat ibunya ketika sakit. Mereka yang kecil, hanya bisa melihat, rengekan teman sebayanya yang minta jajan ini itu, atau teman – teman sebayanya yang selalu diberi kesempatan untuk bisa bermanja – manja kepada ayah ibundanya. Mungkin mereka semua disini belum pernah merasakan hal seindah dan semanis itu. Subhanallah.. Setelah mengucapkan salam, datang seorang gadis berjilbab menyambut kami, dia tersenyum manis, ragu dan sedikit tertunduk malu. Kemudia dia mempersilakan kita masuk. Kita duduk bersama di sebuah ruangan besar dan gadis manis itu mulai membuka percakapan, “Disini tempat anak-anak biasanya berkumpul, mbak” katanya. Teman-teman terdiam, aku yakin merekabanyak menyimpan pertanyaan, hanya saja yang ada di benak tidak mampu terucap. Suasana yang sangat berbeda, ya berbeda. Aku mulai berbincang dan sedikit bertanya-tanya kepada gadis itu. Dia adalah salah satu anak asuh di Panti. Panti ini sudah berdiri cukup lama, hanya saja dia tidak tau kapan awal berdirinya. Anak asuh termuda di Panti ini kelas 3 SD. Alhamdulillah, semua anak Panti Asuhan Aisyiyah ini bersekolah. Dari SD, SMP, SMA hingga kuliah. Sebagian dari mereka mendapatkan beasiswa dan keringanan untuk biaya sekolah. Allah maha Adil dan Pemurah. Tahun kemarin Panti Asuhan ini menerima Duafa menjadi anak asuh. Tapi, mulai tahun ini hanya anak yatim / yatim piatu saja yang bisa menjadi anak asuh. Yaa.. saya tidak berani bertanya semakin jauh. Air mata hampir tak terbendung. Tak henti-hentinya gadis itu mengucap terima kasih kepada kami. Haru, sedih, sendu dan bahagia bercampur jadi satu. Tak lama kemudian kita pamit. Sungguh luar biasa, aku malu terhadap diri sendiri yang terkadang masih iri dengan apa yang dimiliki orang lain, masih sering marah, melukai dan mengecewakan hati orang tua. Sedangkan orang tua kita selalu dengan ikhlasnya memaafkan dan memaklumi kesalahan kita. Kita yang selalu menagisi hal-hal kecil yang tidak berguna, meributkan hal-hal yang kurang penting, berangan-angan untuk sesuatu yang kurang bermanfaat, bahkan terkadang kita menganggap kita adalah orang yang paling menderita di dunia padahal kita sehat, memiliki organ tubuh lengkap, dan masih diberi kesempatan untuk bernafas dan bergerak bebas. Astaghfirullah.. Pernahkah berpikir, di sisi lain ada orang yang ingin menjadi kita? Bukan menginginkan apa yang kita miliki, mobil, kekayaan, kedudukan, harta, perhiasan, Bukan! Mereka hanya ingin melihat dan merasakan senyum hangat dari seorang ayah dan ibu, suara mereka, gandengan tangan, rengkuhan, candaan dan nasehat-nasehat kecil untuk mereka. Mungkin mereka selau berdoa dalam sholatnya agar suatu saat dipertemukan dengan orang tuanya. Entah di dunia ataupun di akhirat. Sedangkan kita yang masih diberi kesempatan bertemu setiap hari deangan orang tua kita coba ingat – ingat, kapan terakhir kita mengucap terima kasih kepada mereka? Kapan terakhir kita cium tangan mereka? Kapan terakhir kita memijit pundak mereka? Dan kapan terakhir kita mencium pipi ayah ibu yang seumur hidupya berjuang demi kita? Astaghfirullah.. Semoga Allah SWT mengampuni dosa kita semua, Aamiin. Kita sangat beruntung! Kita masih diberi kesempatan utuk berbakti kepada orang tua. Jangan pernah sia-siakan, waktu tiada yang tau. Awali dengan niat baik. Mari belajar bersyukur untuk segala yang telah Allah SWT berikan kepada kita, segala macam cobaan, ujian, syukuri! Yakinlah kita pasti bisa melewati. Dengan yakin kekuatan akan muncul. Allah SWT tidak suka dengan orang yang gampang menyerah. Bismillah semoga kita bisa menjadi orang yang baik dan lebih baik setiap harinya. Berusahalah menghadirkan Allah dalam hati kita, selalu. Agar kita selalu malu untuk sombong, mengeluh dan berbuat keburukan di dunia. Tulisan ini sungguh tidak bertujuan untuk riya. Semoga pembaca mendapatkan manfaat dari apa yang sudah saya tulis. Kami dari tim Solo Berkikah sungguh sangat mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada teman-teman yang sudah bersedekah. Insya Allah kita jaga kerahasiaannya dan kalian mendapatkan pahala berkali-kali lipat banyaknya sesuai dengan kebaikan yang telah kalian lakukan. Suatu kebaikan itu pasti akan berbalik kepada pelakunya, sekecil apapun kebaikan itu. Artinya Allah pasti akan membalas kebaikan sekecil apapun yang kita lakukan, entah itu dibalas langsung di dunia, atau mungkin nanti di akhirat. Sesuai dengan firman Allah SWT berikut ini “Dan barang siapa yang mengerjakan kebaikan sebesar biji zarah niscaya ia akan menerima pahalanya, dan barangsiapa yang melakukan keburukan sebesar biji zarah niscaya ia akan menerima balasannya.” Qs. Az-Zalzalah 7-8 Yang benar datangnya dari Allah SWT, yang salah datangnya dari saya, mohon maaf dan Terimakasih. Wassalamualaikum

panti asuhan muslim di solo